Operator pada bahasa pemrograman Java

This entry is part 4 of 9 in the series Pengantar Pemrograman Java

Java mengenal beberapa jenis operator, pada kode-kode program berikut akan didemonstrasikan cara penggunaan operator aritmatika, operasional dan logika pada Java.

Operator aritmatika pada Java

Operator aritmatika pada bahasa pemrograman java antara lain:

  1. Operator + untuk operasi penjumlahan
  2. Operator – untuk operasi pengurangan
  3. Operator * untuk operasi perkalian
  4. Operator / untuk operasi pembagian
  5. Operator % untuk operasi modulus (sisa hasil bagi)
  6. Operator ++ untuk menaikkan nilai variabel sejumlah 1
  7. Operator — untuk menurunkan nilai variabel sejumlah 1

Ekspresi menggunakan operator aritmatika akan menghasilkan nilai sesuai dengan jenis tipe data dari nilai yang menjadi operand. Jika yang dibandingkan bertipe data int, maka value yang dihasilkan adalah int, jika yang digunakan adalah float atau double maka value yang dihasilkan adalah float atau double.

Kode dibawah ini mendemonstrasikan penggunaan operator aritmatik pada ekspresi yang melibatkan tipe data int.

	int a = 35;
	int b = 10;
	System.out.println(a + b);// + operator penambahan
	System.out.println(a - b);// - operator pengurangan
	System.out.println(a / b);// / operator pembagian,  
	System.out.println(a * b);// * operator perkalian
	System.out.println(a % b);// % operator modulus, sisa dari hasil pembagian
	a++;//operator menambahkan 1 pada variabel
	System.out.println(a);
	b--;//operator mengurangi 1 pada nilai variabel
	System.out.println(b);

Untuk lebih jelasnya jalankan kode di atas dan perhatikan outputnya pada link ini

Operator relasional pada Java

Operator relasional pada bahasa pemrograman java terdiri atas:

  1. Operator == bermakna sama dengan
  2. Operator != bermakna tidak sama dengan
  3. Operator > bermakna lebih besar dari
  4. Operator < bermakna lebih kecil dari
  5. Operator >= bermakna lebih besar atau sama dengan dari
  6. Operator <= bermakna lebih kecil atau sama dengan dari

Ekspresi yang melibatkan dua nilai dengan operator relasional, selalu menghasilkan nilai boolean true atau false. Misal 5 > 10 akan menghasilkan false, sedangkan 5 != 10 akan menghasilkan true.

Kode dibawah ini mendemonstrasikan penggunaan operator relasional pada Java.

		int a = 35;
		int b = 10;
		System.out.println(a == b);//operator sama dengan
		System.out.println(a != b);//operator tidak sama dengan
		System.out.println(a > b);//operator lebih besar
		System.out.println(a < b);//operator lebih kecil
		System.out.println(a >= b);//operator lebih besar sama dengan
		System.out.println(a <= b);//operator lebih kecil sama dengan

Untuk lebih jelasnya jalankan kode di atas dan perhatikan outputnya pada link ini

Operator logika pada Java

Operator logika pada bahasa pemrograman Java antara lain:

  1. Operator && bermakna AND
  2. Operator || bermakna OR
  3. Operator ! bermakna NOT

Hasil dari ekspresi menggunakan operator logika adalah nilai boolean true atau false. Kode dibawah ini mendemonstrasikan penggunaan operator logika pada Java

		boolean a=true;
		boolean b=false;
		System.out.println(a && b);//operator AND
		System.out.println(a || b);//operator OR
		System.out.println(a && !b);//operator NOT (!)

Agar lebih jelas, jalankan kode di atas dan perhatikan outputnya pada link berikut ini.

Series Navigation<< Aturan penamaan dalam bahasa pemrograman JavaMemahami operator modulus (%) >>

You may also like...

Berikan komentar